Pelajari Strategi Pemasaran UMKM Melalui Media Sosial Buat Bisnismu Semakin Sukses

Mengapa Strategi Pemasaran UMKM Melalui Media Sosial Itu Penting? 

Strategi pemasaran UMKM media sosial penting dilakukan agar bisnismu semakin  mudah ditemukan oleh calon pembeli. 

Ada banyak keuntungan yang dapat kamu  peroleh dengan memanfaatkan media sosial sebagai strategi pemasaran UMKM. 

Yaitu meningkatkan pengenalan merek, menghemat biaya promosi, meningkatkan  loyalitas pembeli, serta mudah diakses oleh khalayak. 

Strategi pemasaran yang  dapat kamu coba untuk pemasaran UMKM melalui media sosial adalah dengan menggunakan platform digital yang banyak digunakan seperti TikTok, Instagram,  dan Twitter. 

  1. Informasikan Produk Baru Melalui Konten yang Menarik 

Media sosial memegang peranan penting dalam perkembangan bisnismu.  Saat ini, orang-orang lebih banyak tertarik dengan konten yang menarik  dan sesuai dengan hal yang banyak disukai. Tidak ada salahnya untuk  membuat konten yang beragam untuk memasarkan produkmu. 

Kamu bisa  membuat artikel, video pendek, review, serta postingan menarik di media  sosial untuk mempromosikan produkmu. 

Peluncuran produk baru biasanya membutuhkan strategi pemasaran UMKM agar calon pembeli tertarik  untuk mencoba produkmu. 

  1. Gunakan Fitur Iklan yang Ada Di Media Sosial 

Media sosial kini tidak hanya digunakan untuk memposting momen momen penting, tetapi juga menjadi wadah yang tepat bagi strategi  pemasaran UMKM dari fitur iklan yang disediakan. 

Kamu bisa menampilkan  produkmu di media sosial agar dilihat oleh target marketmu. Beberapa  platform yang menyediakan fitur iklan adalah Instagram, Facebook, Twitter,  dan TikTok. 

Kamu dapat mengatur siapa saja yang melihat iklanmu sesuai  dengan target yang kamu inginkan.  

  1. Tingkatkan Interaksi Langsung dengan Konsumen 

Setelah membuat akun media sosial sebagai strategi pemasaran UMKM,  kamu perlu mengelola akunmu agar banyak dilihat oleh calon pembeli.  

Kamu bisa berinteraksi dengan pengikutmu dengan menggunakan fitur 

yang ada di media sosial yang kamu gunakan. Misalnya, di Instagram, kamu  bisa membuat instastory yang memancing interaksi pengikutmu. 

Kamu juga bisa berinteraksi dengan membalas komentar pembeli, membalas pesan  yang masuk, serta menyukai postingan orang-orang yang muncul di media  sosial bisnismu. 

  1. Gunakan Micro Influencer atau KOL 

Jika bisnismu sudah cukup berkembang namun kamu ingin bisnismu  dikenal oleh lebih banyak orang, kamu bisa menggunakan jasa KOL untuk  meningkatkan jangkauan media sosialmu. 

KOL atau Key Opinion Leader  adalah orang yang aktif menggunakan media sosial untuk menyampaikan  pendapat dan keahliannya. KOL memiliki pengikut aktif yang menjadikan  seorang KOL digemari. 

KOL seringkali lebih dipercayai masyarakat jika  produkmu dikenalkan oleh mereka. Kamu bisa menggunakan jasa  endorsement atau paid promote yang disetujui oleh KOL. 

  1. Ulasan dan Testimoni Pelanggan Itu Penting 

Setelah kamu mendapatkan pelanggan melalui media sosial, tentu ada  umpan balik yang kamu terima dari para pelangganmu. 

Umpan balik  tersebut dapat berupa ulasan atau testimoni. Kamu bisa memanfaatkan  ulasan dan testimoni pelanggan sebagai bahan promosi. Strategi pemasaran  UMKM ini cukup efektif dan relatif murah dibandingkan dengan iklan atau  menggunakan KOL. 

Yang perlu kamu lakukan hanya meminta ulasan dari  pembelimu lalu diunggah ke media sosial UMKM-mu agar calon pembeli  semakin percaya dengan produk yang kamu jual. 

Itulah beberapa strategi pemasaran UMKM di media sosial yang bisa kamu  terapkan agar bisnismu bisa menjangkau lebih banyak konsumen. 

Simak terus  artikel tentang bisnis dan UMKM lainnya hanya di kejarumkm.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *